Dari pesona visualnya, lantai marmer memang memiliki daya tarik tersendiri. Terbentuk dari material alamiah, lantai marmer menampilkan tekstur serta corak berbeda yang tidak dimiliki oleh lantai jenis lainnya. Kesan elegan dan berkelas yang ditampilkannya membuat lantai marmer sering digunakan untuk bangunan dan desain rumah mewah.
Jika kamu ingin memasang lantai marmer untuk menghadirkan kesan yang sama ke dalam rumahmu, alangkah baiknya kamu mempertimbangkan terlebih dahulu apa saja keunggulan dan kekurangan dari penggunaan lantai marmer. Berikut rangkuman Kania khusus untukmu!
Keunggulan Dari Lantai Marmer
Selain Tampilannya Kece, Variasinya Juga Banyak!
Guratan cantik yang tertera pada permukaan lantai marmer telah lama dipercaya dapat menimbulkan kesan eksotis yang mewah. Beragam variasi motif juga bisa ditemukan pada lantai marmer, dari yang bening bagai gelas sampai yang dipenuhi mineral yang berkilau.
Salah satu jenis desain lantai terpopuler ini yang terdiri dari beragam perpaduan spektrum warna. Mineral-mineral penyusun lantai marmer memiliki warna-warna yang solid, membuat tampilan lantai marmer begitu menonjol tetapi tetap natural.
Bisa Digunakan di Setiap Ruangan
Kamu bisa menggunakan lantai marmer dimana saja, di teras, ruang tamu, dapur, kamar, dan ruangan lainya. Ketersediaan motif yang bervariasi membuatmu bebas memilih lantai marmer mana yang bisa disesuaikan dengan konsep desain ruangan di rumahmu.
Namun, ada kalanya tampilan mewah jadi berlebihan dan ruangan terlalu penuh dengan aksen dari lantai marmer. Tidak ada salahnya memadukanya dengan elemen lain seperti lantai kayu dan barang logam, keseluruhan desain ruangan jadi lebih seimbang.
Mudah Perawatannya dan Tahan Lama
Karena terbentuk dari material alam yang kuat, proses pengolahannya meningkatkan ketahanannya, sudah pasti lantai marmer ini tidak mudah rusak. Kilau mineral penyusunnya juga tidak mungkin akan berubah kusam, dijamin akan selalu membuat ruangan rumahmu tetap berkilau.
Jika ada yang bilang lantai marmer memerlukan perawatan khusus, itu hanyalah mitos belaka. Sama dengan lantai keramik pada umumnya, kamu hanya perlu membersihkannya dengan air dan pembersih lantai biasa.
Kekurangan Dari Lantai Marmer
Permukaanya Licin, Bisa Membuatmu Terpeleset
Pada saat pembuatan lantai marmer, proses finishing dan pembakaran membuat permukaan lantai marmer menjadi licin. Dalam keadaan basah lantai marmer nggak cepat kering. Oleh karena itu tegel marmer lebih cocok dipasang pada dinding atau counter kamar mandi.
Untuk bagian lantai, sebaiknya dipasang pada area yang kamar mandi yang kering. Bagi kamu yang memiliki anak, sebaiknya jangan menggunakan lantai marmer di ruang-ruang bermain anak agar si kecil nggak terpeleset.
Untuk memasang lantai marmer kamu harus cermat dan jeli, kalau sembarangan lantai marmer bisa pecah. Material pembentuk lantai marmer juga sangat reaktif terhadap larutan yang besifat asam, lantai marmer akan rusak jika terkena larutan asam. Saat lantai marmer pecah dan berlubang, mau nggak mau kamu harus menggantinya dengan yang baru.
Harganya Bisa Menguras Isi Dompetmu
Untuk membeli lantai marmer, kamu harus mengeluarkan biaya tiga kali lipat lebih banyak dibandingkan dengan memebeli lantai keramik biasa per meternya. Tampilan material alami pada lantain marmer yang unik, sulit untuk ditemukan, ditambah proses produksinya yang rumit membuat harga jual lantai marmer tinggi. Untuk mendapatkan sesuatu yang berkualitas, kamu memang harus mengeluarkan uang lebih.
Setelah mengetahuin kelebihan dan kekurangan dari penggunaan lantai marmer, apakah kamu semakin yakin memasang lantai marmer di rumahmu? Pertimbangkan baik-baik, sehingga kamu bisa mengantisipasi resiko dari kekurangan yang dimiliki lantai marmer. Jangan lupa cek artikel menarik seputar home and living lainnya di dekoruma!